Senam dan Pengertiannya


A.    Pengertian Senam
Senam merupakan aktivitas jasmani yang efektif untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak. Gerakan-gerakan senam sangat sesuai untuk mengisi program pendidikan jasmani. Gerakannya merangsang perkembangan komponen kebugaran jasmani, seperti kekuatan dan daya tahan otot dari seluruh bagian tubuh. Di samping itu, senam juga berpotensi mengembangkan keterampilan gerak dasar, sebagai landasan penting bagi penguasaan keterampilan teknik suatu cabang olahraga.

B.     Manfaat Senam
1. Manfaat fisik
 Senam adalah kegiatan uatama yang paling bermanfaat dalam mengembangkan komponen fidik dan kemampuan gerak (motor ability). Lewat berbagai kegiatannya, anak yang terlibat senam akan berkembang daya tahan ototnya, kekuatannya, powernya, kelentukkannya, koordinasi, kelincahan, serta keseimbangan. apalagi jika ditekankan pula kegiatan yang menuntu sistem kerja jantung dan paru (cardio-vaskular system), program senam akan menyumbang pada perkembangan fisik seimbang.
Singkatnya kemampuan-kemampuan yang dikembangkan ketika mengikuti kegiatan senam bersifat sangat fundamental terhadap gerak secara umum. Dalam kaitan inilah kegiatan senam dapat dianggap membantu anak untuk mempersiapkan diri untuk bisa berhasil pada cabang-cabang olahraga yang lain.

2. Manfaat mental dan sosial
Ketika mengikuti program senam, anak harus dituntut untuk berfikir sendiri tentang pengembangan keterampilannya. Untuk itu anak harus mampu menggunakan kemampuan berfikirnya secara kreatif melalui pemecahan masalah-masalah gerak. Dengan demikian anak akan berkembang kemampuan mentalnya.
Terakhir, adalah diyakini bahwa terdapat sebagian yang sangat besar dari program senam dalam meningkatkan self-concept (konsep diri). Ini bisa terjadi karena kegiatan senam menyediakan begitu banyak pengalaman dimana anak mampu mengontrol tubuhnya dengan keyakinan dan tingkat keberhasilan yang tinggi, sehingga memungkinkan membantunya membentuk konsep yang posisitf.

C.    Sejarah Senam
Senam pertama kali diperkenalkan pada zaman Yunani kuno. Senam berasal dari kata Gymnastics, Gymnas berarti telanjang, sebab pada waktu itu orang-orang berlatih tanpa memakai pakaian. Sedangkan Gymnasium adalah suatu tempat yang dipergunakan untuk mengadakan latihan senam. Pada zaman itu Gymnastik dilakukan dalam rangka upacara-upacara kepercayaan yaitu guna menyembah dewa Zeus.
Pada awal permulaaan abad ke-20, senam telah menjadi rencana pendidikan di sekolah-sekolah Amerika. Hal ini berkat usaha dari Dr.J.F.Williams, Dr.Dubly sorgen dan Thomas D.Wood.
Frederik Jahn adalah bapak Gymnastik, dia memkombinasikan latihan-latihan gimnastik dengan pertunjukan-pertunjukan patriotik. Dia juga menemukan beberapa peralatan senam, diantaranya adalah palang horizontal, palang sejajar, kuda-kuda melintang, dan bak lompat. Senam merupakan suatu cabang olahraga yang melibatkan performa gerakan yang membutuhkan kekuatan, kecepatan dan keserasian gerakan fisik yang teratur. Bentuk modern dari senam ialah : Palang tak seimbang, balok keseimbangan, senam lantai. Bentuk-bentuk tersebut konon berkembang dari latihan yang digunakan oleh bangsa Yunani kuno untuk menaiki dan menuruni seekor kuda dan pertunjukan sirkus.
D.    Pengelompokan Senam
1.      Senam artistic (artistic gymnastics)
adalah sebagai senam yang menggabungkan aspek tumbling dan akrobatik untuk mendapatkan efek-efek artistik dari gerakan-gerakan yang dilakukan pada alat-alat.
2.      Senam ritmik (rhythmic gymnastics)
adalah senam yang dikembangkan dari senam irama sehingga dapat dipertandingkan.
3.      Senam akrobatik (acrobatic gymnastics)
adalah senam yang mengandalkan gerakan akrobatik dan tumbling, sehingga latihannya banyak mengandung salto dan putaran, sementara pesenamnya harus mendarat di tempat-tempat yang sulit.
4.      Senam aerobic (aerobic gymnastics)
merupakan pengembangan dari senam aerobik. Agar pantas dipertandingkan, latihan-latihan senam aerobik yang berupa tarian atau kalestenik tertentu, digabung dengan gerakan-gerakan akrobatik yang sulit.
5.      Senam trampoline (trampolinning)
merupakan pengembangan dari satu bentuk latihan yang dilakukan diatas trampolin. Trampolin adalah sejenis alat pantul yang terbuat dari rajutan kain yang dipasang dari kerangka besi, berbentuk segi empat, sehingga memiliki daya pantul yang sangat besar. Pada mulanya, penggunaan trampolin ini hanya untuk membantu penguasaan keterampilan akrobatik untuk senam artistik atau untuk para peloncat indah. Namun karena gerakannya memang menarik, akhirnya dikembangkan menjadi nomor senam yang dipertandingkan.
6.      Senam umum (general gymnastics)
adalah segala jenis senam, diluar kelima jenis senam diatas. Dengan demikian, senam-senam seperti senam aerobik, senam pagi, SKJ, senam wanita,dsb., termasuk ke dalam senam umum.
E.     Kesimpulan
Dari uraian diatas dapat kita simpulkan bahwa senam tidak hanya jenis olahraga kuno melainkan salah satu cara modern yang mudah agar kita bisa hidup sehat. Senam juga dapat meningkatkan kinerja otak kita sehingga dengan melakukan senam kita dapat menambah daya fikir kita sehingga tetap berkembang dengan baik. Dan dari berbagai kelompok  senam kita dapat memilih salah satu jenis senam untuk kita tekuni dengan rutin guna menjaga daya tubuh kita tetap sehat.

F.     Sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar